Bukit
Siguntang adalah tempat bersejarah di Kota Palembang di zaman Sriwijaya menjadi
tempat bersejarah penganut agama Budha. Daerah ini terletak 4 KM dari Kota
Palembang dengan ketinggian 27 meter dari permukaan laut, tepat di kelurahan
Bukit Lama Tempat ini sampai sekarang masih tetap dikeramatkan.
Bukit
Seguntang sebagai bukit paling tinggi di dataran Palembang tampaknya telah
dianggap sebagai tempat penting sejak masa Kerajaan Sriwijaya, beberapa temuan
artefak yang bersifat buddhisme menunjukkan tempat bahwa ini adalah salah satu
kawasan pemujaan dan keagamaan kerajaan. Pada tahun 1920-an di lereng selatan
bukit ini ditemukan arca Buddha bergaya Amarawati.
Bukit Siguntang adalah sebuah tempat bersejarah di
Kota Palembang. Bukit rimbun dan asri yang merupakan titik tertinggi di Kota
Palembang ini menyimpan banyak cerita dan misteri. Sepanjang mata memandang,
saat memasuki tempat ini hanya terlihat pohon rindang dan kursi serta gazebo
yang dibangun di sekeliling bukit. Kesan angker baru akan terasa saat berjalan
menuju puncak bukit karena anda akan melihat makam pertama (makam Panglima Tuan
DjungDjungan) dari tujuh makam yang ada di bukit ini
Beberapa makam diantaranya :
1. Raja Gentar Alam
2. Putri Kembang Dadar
3. Putri Rambut Selako
4. Panglima Bagus Kuning
5. Panglima Bagus Karang
6. Panglima Tuan Junjungan
7. Panglima Raja Baru Api
8. Panglima Jago Lawang
1. Raja Gentar Alam
2. Putri Kembang Dadar
3. Putri Rambut Selako
4. Panglima Bagus Kuning
5. Panglima Bagus Karang
6. Panglima Tuan Junjungan
7. Panglima Raja Baru Api
8. Panglima Jago Lawang
Makam pertama saat
menuju ke pucak bukit ini seolah memberikan pesan selamat datang bagi semua
orang yang berkunjung ke sana. Namun herannya walaupun kesan angker begitu
terasa banyak sekali terlihat muda-mudi kota Palembang yang suka memadu kasih
di tempat seram seperti ini.